Ini Jurus GOJEK Poles Keterampilan Mitra Driver
Sebagai yang pertama di Indonesia, wadah bertajuk Bengkel Belajar Mitra (BBM) ini menghadirkan dua jenis pelatihan, yaitu Pengembangan Layanan Prima dan Pengembangan Kemampuan Diri yang bertujuan untuk memperkaya keterampilan mitra agar menjadi sumber daya yang semakin berkualitas.
TOKOHKITA.Sebagai penyedia layanan ride-hailing pertama dan terbesar di Indonesia, GOJEK terus berupaya mengukuhkan posisinya sebagai pilihan utama masyarakat. Untuk itu GOJEK mempelopori hadirnya wadah pengembangan keterampilan yang dirancang khusus bagi para mitra driver.
Sebagai yang pertama di Indonesia, wadah bertajuk Bengkel Belajar Mitra (BBM) ini menghadirkan dua jenis pelatihan, yaitu Pengembangan Layanan Prima dan Pengembangan Kemampuan Diri yang bertujuan untuk memperkaya keterampilan mitra agar menjadi sumber daya yang semakin berkualitas.
Monita Moerdani, VP Transport Marketing GOJEK mengatakan, mitra driver merupakan garda depan pelayanan GOJEK sekaligus bagian penting dalam ekosistem. "Dengan hadirnya BBM, mitra GOJEK kian terpapar dengan ragam pengembangan keterampilan, sehingga mereka terus memberikan layanan yang andal sekaligus naik kelas di saat yang bersamaan,” katanya dalam keterangan resminya, Jumat (5/42019)
Dengan mengangkat berbagai topik yang disesuaikan dengan aspirasi dan kebutuhan mitra GOJEK serta menggandeng pihak kredibel untuk mendukung pengembangan keterampilan, BBM juga menjadi satu-satunya pelatihan paling komprehensif di industri ride-hailing di Indonesia.
Monita menjelaskan beberapa topik yang telah diangkat untuk Pengembangan Layanan Prima diharapkan dapat meningkatkan kepuasan konsumen. “Kami telah melaksanakan Pelatihan Bahasa Inggris, P3K, dan Anti Kekerasan Seksual yang baru-baru ini kami selenggarakan. Dengan pelatihan ini, mitra tidak hanya makin andal dan sigap setiap saat, tapi mereka juga bisa jadi agen keselamatan dalam menolong sesama pengguna jalan bila terjadi kecelakaan,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Ivan Muliadi, CEO SIAGA, partner GOJEK dalam pelatihan P3K turut menyampaikan rasa bangganya berkolaborasi bersama GOJEK untuk melatih keterampilan mitra dalam memitigasi risiko kecelakaan lalu lintas. “Kegiatan pembekalan ilmu dasar P3K ini menarik karena jutaan mitra driver yang telah tergabung dengan GOJEK sering menghabiskan waktunya di jalan. Harapannya, dengan pelatihan ini mitra driver memahami sisi praktis P3K sehingga dapat diterapkan oleh dirinya sambil memberikan pelayanan terbaik untuk orang lain di sekitarnya,” sebut dia.
Selain pelatihan Pengembangan Layanan Prima, GOJEK juga menghadirkan pelatihan Pengembangan Kemampuan Diri di rangkaian BBM agar mitra semakin sejahtera. Topik yang dihadirkan antara lain Pelatihan Pengelolaan Keuangan dan Wirausaha.
Monita kembali menjelaskan bahwa lewat pelatihan Pengembangan Kemampuan Diri ini mitra dibekali keterampilan yang bisa memberikan dampak positif lebih besar tidak hanya bagi pelanggan, tapi juga bagi dirinya, keluarga, serta masyarakat sekitar. “Dari survey yang dilakukan ke 645 mitra driver GOJEK, kami menemukan bahwa 90% mitra menyatakan ingin memperoleh pendapatan tambahan dari hobi yang biasa mereka lakukan. Dan banyak di antaranya ingin memiliki usaha kuliner. Sehingga kami hadirkan pelatihan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha agar mitra dapat memperoleh pemasukan tambahan.”
Monita menjelaskan, dalam upaya untuk menumbuhkan jiwa wirausaha para mitra driver, Pelatihan Wirausaha yang dihadirkan turut membahas mengenai strategi bisnis langsung dengan merchant GO-FOOD. “Tidak hanya itu, kami pun turut mendukung para mitra driver agar dapat mengelola pemasukan tersebut,” lanjut Monita.
Salah satu partner GOJEK dalam BBM pelatihan pengelolaan keuangan, Farah Dini Novita yang merupakan CO-CEO Jouska menambahkan, “Inovasi GOJEK dalam memberikan akses kepada mitra drivernya terhadap pelatihan ini tak hanya bisa meningkatkan taraf hidup mereka, tetapi juga mengangkat kesejahteraan keluarganya. Seperti contohnya, para mitra yang dibekali pelatihan keuangan dalam BBM akan lebih mengerti cara mengatur keuangan sehingga lebih sejahtera.”
Sejak Oktober 2018, GOJEK rutin melaksanakan BBM tiap bulannya dan menghasilkan kontribusi positif terhadap mitra dan konsumen. Ada lebih dari 1.000 mitra di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar yang bisa menambah kemampuan diri mereka sekaligus lebih banyak konsumen yang merasakan pelayanan prima dari mitra driver GOJEK.
Selain itu, GOJEK berencana menghadirkan BBM di seluruh Indonesia secara bertahap dengan mengembangkan topik sehingga mampu menjawab tantangan yang dihadapi mitra dan konsumen. GOJEK juga mengundang para pakar pengetahuan untuk berkolaborasi dan bersama-sama memberikan dampak sosial yang lebih besar lagi ke mitra GOJEK di Indonesia.
Dengan rencana pengembangan ini, Monita berharap agar program BBM dapat menjangkau dan menaikkelaskan lebih banyak mitra driver dari Sabang sampai Merauke. “Kami mengajak mitra GOJEK untuk jadi Driver Jempolan dan gali ilmu baru dalam program BBM sehingga teman-teman mitra makin berkualitas dan dapat memberikan layanan maksimal untuk pelanggan setia GOJEK di Indonesia,” tutup Monita.
Editor: Tokohkita