Marwan Jafar
Sebaiknya Fokus Membantu Korban Banjir
- Beranda /
- Parlemen Kita /
- Minggu, 5 Januari 2020 - 13:44 WIB
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Daerah Penanggulangan Bencana (BDPB), dan Palang Merah Indonesia (PMI) agar terus memberikan pertolongan dan pendampingan berkelanjutan sesuai kemampuan serta mengerahkan sarana peralatan yang mereka miliki.
TOKOHKITA. Terkait musibah banjir akibat curah hujan ekstrim atau hingga 377 mm di awal tahun 2020 ini dan naiknya air laut yang melanda Jakarta, Bekasi, Depok, serta longsor di sebagian wilayah Bogor, sangat disayangkan kalau masih ada pihak-pihak yang terkesan saling menyalahkan.
Misalnya terbaca publik, ada pejabat menteri dan gubernur malah saling bersilang pendapat tentang penyebab banjir. Lebih baik dan seharusnya semua pihak terkait justru saling bahu-membahu serta fokus buat membantu ribuan korban banjir yang menderita dan membutuhkan aneka bantuan. Mulai dari makanan, obat-obatan hingga tenda darurat beserta pakaian dan selimut.
Apalagi menurut sejumlah media, musibah banjir besar kali ini sudah membawa dua puluhan korban meninggal serta ribuan jiwa berpotensi terserang penyakit khas akibat banjir. Wakil rakyat dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPR RI Marwan Jafar mengungkapkan rasa keprihatian yang mendalam melihat ribuan kepala keluarga dan jiwa orang yang terdampak musibah banjir tersebut.
Ia mengingatkan dan mendorong sejumlah instansi berwenang terkait, seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Daerah Penanggulangan Bencana (BDPB), dan Palang Merah Indonesia (PMI) agar terus memberikan pertolongan dan pendampingan berkelanjutan sesuai kemampuan serta mengerahkan sarana peralatan yang mereka miliki. Tak lupa, ia juga menyampaikan apresiasi tinggi atas gerak cepat dan spontan beberapa kalangan seperti ormas keagamaan, lembaga pendidikan, militer dan sebagainya yang juga memberikan bantuan buat para korban secara sukarela.
"Sejumlah lembaga BUMN baik tak terkait maupun terkait langsung dengan sebuah musibah seperti bidang kesehatan dan obat-obatan, sudah selayaknya segera menyalurkan bantuan konkrit terutama melalui program bantuan sosial perusahaan atau CSR mereka masing-masing," ujar Marwan, sela-sela kegiatan masa masa reses periode Desember 2019-Januari 2020 di Dapil Jateng III, akhir pekan lalu.
Dia menambahkan, termasuk sejumlah perusahaan swasta besar-besar, sepatutnya menyalurkan bantuan melalui bentuk semacam CSR atau bantuan sosial-ekonomi yg mereka miliki. Tentu saja sejumlah kementerian terkait yang memiliki unsur kebencanaan, wajib pula segera membantu para korban dari pos-pos tertentu di lembaganya. "Ini, kan, harusnya mereka cepat berinisiatif lah, supaya para korban banjir Jakarta khususnya tertangani secara komprehensif dan bener-bener tuntas," ujar Marwan yang mantan Menteri Desa dan PDTT.
Tak lupa ia mengingatkan, agar beberapa jajaran pemerintah daerah terdampak banjir yg tentunya sudah menetapkan program pemulihan dari bencana atau tanggap darurat (recovery plan), dapat melakukan pengawalan secara terukur, bertahap dan terus meng-update sesuai kondisi lapangan.
Laporan: Zaenal Wafa
Editor: Tokohkita