Farabi A Rafiq
Dukung Pradi-Afifah: Saya Tak Ada Keinginan Bawa Kandidat Lain
Farabi bilang, saat ini, masih banyak partai dan sosok yang melakukan lobi-lobi agar Golkar berlabuh kepilihan lain. Namun, pihaknya sebagai kader di tingkat kota akan fatsun dengan putusan di pusat. “Banyak lobi-lobi, dari poros tengah atau partai lain,” ungkapnya.
TOKOHKITA. Setelah membawa duet pasangan bakal calon Wali Kota Pradi Supriatna dan bakal calon Wakil Wali Kota Afifah Alia. Sampai saat ini, DPD Partai Golkar Kota Depok belum berencana akan membawa kandidat lain ke markas mereka. “Kami dari DPD kota masih satu. Baru membawa bang Pradi dan ibu Afifah. Belum ada rencana bawa yang lain,” tutur Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok, Farabi A Rafiq, Selasa (25/08).
Artinya, sambung politikus yang berprofesi sebagai dokter spesialis anak ini menambahkan, visi misi yang dibawa Pradi-Afifah sejalan dengan Golkar. Menjadikan Kota Depok menjadi lebih baik lagi. “Sejauh ini belum ada perubahan sedikit pun,” klaim Farabi. Saat ini, pihaknya masih menunggu keputusan dari DPP Golkar, dan dirinya meyakini bahwa putusan yang dikeluarkan nanti akan sama dengan DPD tingkat kota. “Saya tidak ada keinginan dan rencana membawa kandidat lain,” katanya.
Farabi bilang, saat ini, masih banyak partai dan sosok yang melakukan lobi-lobi agar Golkar berlabuh kepilihan lain. Namun, pihaknya sebagai kader di tingkat kota akan fatsun dengan putusan di pusat. “Banyak lobi-lobi, dari poros tengah atau partai lain,” ungkapnya. Tapi Golkar terus berproses, mulai dari pengurus tingkat kelurahan, kecamatan, kota, provinsi dan muaranya di DPP Partai Golkar. “Hasilnya itu [belum ada calon lain yang diusulkan dan dibawa ke DPP],” sebut dia.
Dia menegaskan, di struktur organisasi Golkar, berproses di kota dan provinsi, dengan menyampaikan laporan langsung ke DPP, baik terkait peta politik, kandidat yang bakal berlaga dan kondisi terkini konstelasi di Pilkada. “Kami di tingkat kota tidak mengeluarkan surat usulan ke provinsi atau pusat dalam bentuk tertulis, tapi dalam bentuk laporan,” tukas Farabi.
Sehingga, DPP akan menganalisis dan mengkonfirmasi terkait laporan yang disampaikan tingkat kota dengan kondisi riil di lapangan. “Apakah laporan kami benar, sesuai dan memenuhi keinginan partai Golkar untuk mengubah Kota Depok, baru setelah itu diputuskan, kami beda dengan partai lain. Jadi saat kami membawa Pradi-Afifah ke DPP itu final,” paparnya.
Farabi menambahkan, buah dari proses yang dijalankan Golkat, yakni pemanggilan Pradi-Afifah ke DPP. “Surat rekomendasinya pun tinggal beberapa saat lagi, tidak lama,” pungkasnya.
Editor: Tokohkita