Rokhmin Dahuri
PDI Perjuangan Berkomitmen Kuat Membangun Kedaulatan Pangan
PDI Perjuangan memiliki komitmen yang konsisten untuk memajukan dan mensejahterakan bangsa tercinta.
TOKOHKITA. PDI Perjuangan menggelar Rapat Kerja Nasional yang ke-4 dengan tema "Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia" pada 29 September- 1 Oktober 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.
Pembukaan Rakernas ke-4 PDI Perjuangan dihadiri Ketua Umum PDI Perjuangan Prof.Dr (HC)Megawati Soekarnoputri, Presiden RI Joko Widodo, Wakil Presiden Prof.KH Ma'ruf Amin, Calon Presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo, ketua umum partai koalisi, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, tiga pilar partai serta ribuan petani dan nelayan dari Jabar, Banten, DKI, Jateng, Jatim, dan provinsi lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPP PDIP Bidang Kelautan dan Perikanan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS mengatakan, PDI Perjuangan memiliki komitmen yang konsisten untuk memajukan dan mensejahterakan bangsa tercinta. Hal ini, tercermin pada rakernas-rakernas sebelumnya yang selalu mengangkat tema yang menjadi permasalahan dan kebutuhan riil bangsa ini.
"Jika kita flashback memang dalam setiap rakernas PDI Perjuangan itu selalu mengangkat tema-tema bagaimana membangun Indonesia itu jaya raya, maju, adil, makmur, dan berdaulat," terang Ketua Umum Gerakan Nelayan Tani Indonesia (GNTI). Rokhmin bilang, PDI Perjuangan memiliki komitmen yang sangat kuat untuk membangun kedaulatan pangan nasional dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Sementara itu, saat membuka Rakernas ke-4 PDI Perjuangan, Megawati menyampaikan pesan politik kepada ribuan kader benteng tersebut. "Konsepsi kedaulatan pangan itulah yang ditawarkan PDI Perjuangan dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 yang tinggal beberapa bulan lagi," sebutnya.
Megawati menegaskan PDI Perjuangan tidak akan menyerah dalam menjalankan politik kedaulatan pangan. "Itulah komitmen pokok partai pada pemerintahan yang akan datang dengan memenangkan pemilihan legislatif dan Ganjar Pranowo sebagai presiden kedelapan Republik Indonesia. Sanggup? Sanggup? Sanggup?" tanyanya. Ribuan kader PDIP menjawab, "sanggup".
Putri Proklamator Kemerdekaan RI Soekarno alias Bung Karno, itu lantas mengingatkan kepada kader partai, seluruh simpatisan di mana pun berada, sukarelawan bahwa rakyat itu cakrawati perjuangan. "Kepada merekalah dedikasi politik selalu ditujukan. Kita berjuang karena keyakinan politik," ungkapnya.
Sejatinya, PDI Perjuangan telah teruji oleh gemblengan sejarah yang begitu hebat dan menyakitkan khususnya ketika masa Orde Baru. "Karena itulah sebagai banteng-banteng PDI Perjuangan yang memegang kokoh perisai Pancasila di dadamu, selama ini kita menyatu dengan rakyat. Jangan sekali pun pernah gentar sedikit pun menghadapi berbagai kepungan dan manuver politik praktis yang hanya sekadar menggunakan keinginan kekuasaan sebagai tujuan," pesan Megawati.
"Berpolitiklah dengan seluruh semangatmu, dengan nuranimu, dengan mata hatimu, dan setialah kepada sumbermu, yaitu rakyat, rakyat, rakyat. Siap? Siap? Siap?" kata Megawati. Sontak seluruh kader pun menjawab, "Siap".
Editor: Tokohkita